Thursday, October 18, 2012

Pertemuan3-SPOK

SPOK

KALIMAT 
    -Kalimat merupakan bentuk bahasa atau wacana yang digunakan sebagai sarana untuk menuangkan dan 
      menyusun gagasan secara terbuka agar dapat dikomunikasikan kepada orang lain (Mustakim, 1994).
    -Kalimat adalah bagian ujaran yang mempunyai struktur minimal subjek dan predikat, mempunyai intonasi 
      dan bermakna (Finoza, 2003).

Unsur Kalimat
Unsur kalimat adalah unsur sintaksis (jabatan kata/peran kata) yang terdiri dari:
      - Subjek (S)
      - Predikat (P)
      - Objek (O)
      - Pelengkap (Pel)
      - Keterangan (Ket)

Kenapa kalimat (SPOPK) menjadi kajian dalam penulisan ilmiah? 
    -Melalui kalimatlah karya ilmiah atau gagasan ilmiah akan ditulis atau diinformasikan.
    -Kalimat terdiri dari: huruf, kata, frasa (kelompok kata), tanda baca > kadang tidak bermakna. – contoh  
     > , . ! > adakah maknanya?
    -Kata dan frasa tidak mempunyai struktur dan tidak dapat mengungkapkan maksud dengan jelas, kecuali 
     sebagai kalimat minor> – contoh > tidak, tidak mau

SUBJEK 
    -Bagian kalimat yang menunjukkan pelaku, sosok (benda), semua hal, atau masalah yang menjadi 
      pangkal/pokok pembicaraan.
    -Subjek biasanya berisi:
            – Kata/frasa benda :
                     • Meja direktur besar.
                     • Ayahku sedang membuat program.
            – Klausa :
                     • Yang berkumis tipis adalah kekasihku.
            – Frasa verbal :
                     • Membangun sistem informasi akuntansi sangat mahal.

PREDIKAT
     • Predikat menyatakan :
              – keadaan yang dilakukan oleh S
              – Sifat, situasi, status, ciri atau jati diri S
              – Jumlah sesuatu yang dimiliki S
     • Bagian kalimat menghubungkan antar S dengan O dan K
     • Dapat berupa kata/frasa berkelas verba, adjektifa, numeralia (kt. Bilangan), dan nomina (benda)

OBJEK
     • Bagian kalimat yang melengkapi P.
     • Objek pada umumnya diisi oleh nomina, frasa nominal, atau klausa.
                – Nomina = buku
                – Frasa Nomina = buku sejarah
                – Klausa = buku sejarah pertempuran bangsa Melayu
     • Letak O selalu di belakang P yang berupa verba transitif, yaitu verba yang memerlukan O
           Contoh:
               – Harmanto membuat …
               – Sistem analisis merancang …
         Membuat, merancang > verba transitif > P yang memerlukan O
     • JikaP diisi oleh verba INTRANSITIF maka O tidak diperlukan.
     • Sehingga kehadiran O dalam kalimat dikatakan TIDAK WAJIB HADIR.
          Contoh:
              – Nenek mandi.
              – Ayah tidur.
              – Tamunya pulang. mandi, tidur, pulang > tidak perlu O
     • Obyek dapat menjadi Subyek bila dipasifkan
             – Harmanto menulis buku ini
             – Buku ini ditulis oleh Harmanto

PELENGKAP       • Pelengkap atau komplemen adalah bagian kalimat yang melengkapi P.
       • Letak Pelengkap umumnya di belakang P yang berupa verba.
       • Seringkali kita dibuat bingung antara Pelengkap dan O.
       • Pelengkap tidak dapat menjadi Subyek bila dipasifkan.
       • Jika kalimat ada O maka biasanya Pel terletak setelah (di belakang) O.
       • Pelengkap dapat pula diisi oleh frasa adjektiva dan frasa preposisional
                    – Frasa adjektiva = benar sekali, sudah tidak layak
                    – Frasa preposisional = di, ke, dari sampai, selama, sepanjang

KETERANGAN (Ket)
        • Bagian kalimat yang menerangkan berbagai hal tentang bagian kalimat yang lainnya.
        • Unsur Ket dapat berfungsi untuk menerangkan S, P, O, dan Pel.
        • Dimanakah posisi keterangan itu? Bisa di awal, tengah, dan akhir kalimat.


CONTOH

S-P
• Kenalan saya / dosen STIKOM.
• Lina / tersenyum.

S-P-O
• Arema Malang / mengalahkan / Persebaya
Surabaya.
• Lumpur Sidoarjo / membanjiri / rumahku.

S-P-Pel
• Negara kita / berlandaskan / hukum.
• Keputusan hakim / sesuai dengan / tuntutan
jaksa.
• Adik bungsu saya / merasa / tersisihkan.

S-P-Ket
• Virus komputer / menyebar / di Surabaya.
• STIKOM / menghadap / ke utara.
• Pembunuhan itu / terjadi / tadi malam.

S-P-O-Pel
• Yanto / menghadiahi / pacarnya / jam tangan.
• Beliau / menyerahkan / keputusan rapat / kepada kita.

S-P-O-Ket
• Mereka/memperlakukan/saya/dengan sopan.
• Pemerintah/menaikkan/harga BBM/mulai tanggal 1 Juli 2005.

S-P-O-Pel-Ket
• Para programer/membuat/aplikasi/sistem informasi akuntansi/dengan cepat.
• Anak saya/membuatkan/temannya/ proposal penelitian/dengan komputer.


No comments:

Post a Comment